Waspadai Kuman Berbahaya di Handuk Juga perabot kain lain seperti seprei, lap pengering tangan, selimut.

Jauhkan handuk dari tempat lembab. (istockphoto)

Seberapa sering Anda mengganti handuk kotor dengan yang baru? Ketua Laboratorium Mikrobiologi FKUI, Anis Karuniawati, mengatakan bahwa waktu ideal mengganti handuk adalah setiap hari atau paling tidak tiga hari sekali. 

Hindari menjemur handuk di tempat yang lembab untuk menekan perkembangbiakan bakteri. "Ini penting karena bakteri yang terdapat di handuk dapat menyebabkan macam-macam penyakit seperti penyakit kulit, paru-paru hingga penyakit otak," ujar Anis dalam workshop bertema 'Healthy Home, Happy Family', di Jakarta.

Anis mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan dengan mencuci dan mengganti perabot rumah tangga berbahan kain secara rutin. Tak hanya handuk, tapi juga seprei, lap pengering tangan di dekat wastafel, dan selimut.

"Bakteri berkembang biak dengan cara membelah diri dan hal itu bisa terjadi dengan cepat hanya dalam 20 menit," kata pakar kesehatan yang juga aktif di Perhimpunan Mikrobiologi Indonesia tersebut.

Anis pun menyarankan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun sedikitnya selama 20 detik untuk memastikan kuman mati. Hindari pula kontaminasi makanan dengan membiasakan memisah tempat penyimpanan antara makanan mentah dan matang.

Siti Pariani dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), menambahkan, menjaga kebersihan rumah merupakan pangkal kesehatan keluarga. Penting bagi setiap anggota keluarga mengenali benda atau area rumah yang wajib dibersihkan secara rutin. 

Apa saja yang rentan menjadi sarang kuman dan bakteri? Bak dan pipa pembuangan cuci piring, spons cuci piring, spons mandi, pegangan pintu, lantai terutama dapur dan kamar mandi, tempat sampah, meja, tombol microwave, remote perangkat elektronik, keyboard, mouse komputer atau laptop, handphone, toilet flush, dudukan toilet, serta mainan anak.

Artika Sari Devi, Putri Indonesia 2004, menyadari pentingnya menjaga kebersihan perabot rumah tangga. Termasuk pemilihan produk pembersih terutama untuk perabot berbahan kain.

"Handuk, seprai, selimut dan pakaian harus mendapatkan perhatian penuh karena sering terkena langsung dengan kulit. Cuci secara rutin dan perhatikan cara penyimpanannya agar tidak ada kesempatan bakteri berkembang biak," ujar Brand Ambassador Downy Indonesia ini.

sumber : http://beta.headlines.vivanews.com/news/read/361888-waspadai-kuman-berbahaya-di-handuk